Senin, 19 Juni 2017

Sekarang Eranya Content Marketing Bukan Lagi Jasa SEO

Sekarang Eranya Content Marketing Bukan Lagi Jasa SEO Maraknya E-Commerce membuat aktivitas perdagangan online semakin ramai.  Sehingga konten yang menarik akan sangat membantu dalam persaingan yang ketat. Hal tersebut kemudian menjadi perhatian penting bagi tim pemasaran di perusahaan.

Sedangkan untuk industri e-commerce, peran content marketing sangat menentukan. Kenapa? Karena content marketing merupakan faktor utama terciptanya brand awareness dan meningkatkan loyalitas konsumen.  Dengan content marketing, pelanggan tidak akan secara langsung menjadi target hard selling suatu produk barang atau jasa. Dan hal tersebut tentu meningkatkan nilai tambah dalam kegiatan promosi.

Lalu, bagaimana tren content marketing Indonesia tahun ini?
Tren Content Marketing Indonesia — Video

Awalnya, YouTube menjadi jawara dalam pemilihan platform video. Namun seiring perkembangan teknologi, kini mulai muncul fitur live streaming yang dihadirkan Instagram dan Facebook.  Dengan adanya fitur tersebut, akan semakin mudah bagi pemasar untuk menyebarkan informasi mengenai produk barang atau jasa serta kegiatan yang sedang dilakukan perusahaan kepada konsumennya.

Selain dalam hal promosi untuk penjualan, konten video juga dapat digunakan untuk hal perekrutan pegawai atau membangun kepercayaan konsumen. Kontennya bisa berupa office tour, atau dokumentasi langsung kegiatan produksi sehingga konsumen tak hanya tau produk jadi, namun juga mendapat informasi tentang bagaimana produk tersebut diproduksi.  Atau menggunakan video tutorial serta review produk juga bisa dilakukan.

Baca Juga :  cari tempat kursus seo yang terbaik
Tren Content Marketing Indonesia — Marketing Influencer

Kini, banyak orang yang lebih percaya rekomendasi dari sesama konsumen daripada informasi langsung dari brand. Sehingga menggunakan strategi marketing influencer saat ini kerap dilakukan oleh para pemasar. Beberapa waktu lalu kita akrab dengan istilah paid promote, kan? Nah, cara ini marak digunakan memang. Namun yang menjadi tantangan dari para pemasar saat ini adalah semakin cerdasnya para konsumen. Mereka bisa membedakan mana yang real post, mana yang paid promote.

Bukan berarti cara ini tidak lagi bisa digunakan. Masih bisa, hanya saja perlu dipikirkan bagaimana memanfaatkan saluran kampanye ini dengan sebaik dan semaksimal mungkin. Pemasar harus cermat memilih influencer, menentukan waktu kampanye yang pas, serta alur cerita yang akan diingat semua orang.
Tren Content Marketing Indonesia — Konten Interaktif

Tujuan dari konten interaktif ialah menyajikan data-data dengan cara semenarik mungkin sehingga mudah dipahami oleh target konsumen. Dengan begitu, konsumen tak hanya terpapar kegiatan promosi, namun juga mendapatkan informasi lain di luar produk yang masih relevan. Cara seperti ini marak digunakan di pasar Eropa dan Amerika.

Baca Juga : Menilik Tren Kursus Digital Marketing di Tahun 2017

Infografis bukanlah strategi baru dalam content marketing, namun sampai saat ini masih digunakan. Dengan menggunakan infografis, informasi berupa data-data disajikan secara ringkas dan menarik bagi para pembaca. Sehingga mudah dipahami.

Tujuan menggunakan infografis selain untuk mengedukasi pasar, juga untuk mengedukasi media tentang perilaku belanja online masyarakat berdasarkan data-data yang mereka dapatkan. Kini, ketertarikan masyarakat akan konten yang memiliki kualitas visual yang bagus menjadikan infografis sebagai salah alas an mengapa strategi tersebut masih dipertahankan.
Tren Content Marketing Indonesia perbedaan antara sem dan seo — Konten Mobile-Friendly

Seperti yang kita ketahui, bahwa kepemilikan ponsel saat ini cukup banyak. Tak jarang kita menemukan seseorang yang memiliki lebih dari satu ponsel. Selain itu, seiring perkembangan teknologi ponsel, perangkat tersebut kini telah dibekali kemampuan yang lebih dari cukup untuk menggeser kebutuhan seseorang akan computer atau laptop.

Hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya orang yang selalu membawa ponsel mereka ke mana pun mereka pergi. Selain itu, berbagai aplikasi seperti social media, website, marketplace, dan aplikasi sejenis Microsoft office bisa ditemukan dalam versi mobile. Hal tersebut kemudian membuat para pemasar harus kursus belajar seo untuk memastikan bahwa saluran pemasaran mereka haruslah mobile-friendly, bisa diakses melalui ponsel.

0 komentar:

Posting Komentar